Sabtu, 31 Januari 2009

INTI GERAKAN

Taiji quan termasuk termasuk salah satu aliran Nei jia (内家) atau aliran Tenaga Dalam, jadi waktu menjalankan latihannya selain memperhatikan bentuk gerak yang benar tetapi juga tidak boleh mengabaikan perhatian kedalam yaitu kedalam fisik dan pikiran. Untuk memudahkan agar kita dapat menjurahkan perhatian kefisik dan pikiran maka kita harus berpegang pada Inti gerakan sbb:

INTI GERAKAN

I. KENDURKAN SELURUH TUBUH DAN TENANGKAN PIKIRAN.

Ti song xin jing

Hati/pikiran yang tenang dapat membuat tubuh sepenuhnya relax/fangsong demikian juga dengan tubuh sepenuhnya relax/kendur/fangsong maka memudahkan hati/pikiran menjadi tenang. Setiap bagian tubuh harus secara alami mengembang dan kendur/relax, jangan menggunakan tenaga yang kaku.

Pikiran tenang dan terpusat khusus membimbing setiap gerakan. Seorang pakar Taiji quan mengatakan “Xian zai xin, hou zai shen” 心,后 , terlebih dahulu hati baru kemudian fisik.

Gerakan/fisik dan tenaga-dalam atau jing ( ) saling mendukung, dua hal yang saling menggerakan, saling mempengaruhi, saling berkoordinasi dan saling melengkapi merupakan hubungan dialektis.

Bernapaslah secara alami dengan stabil/mantap, rata, halus dalam dan panjang sesuai dengan hukum, tubuh membuka (mengembang) waktu menarik napas dan menutup ( mengecil ) waktu mengeluarkan napas, kai xi he hu, menarik napas ketika bangun dan mengeluarkan napas ketika turun, qi xi luo hu, 呼,tidak boleh memaksa atau menahan napas hingga terasa mencekik semuanya harus berjalan alami. Buanglah jauh2 pikiran yang tidak tulus, bersihkan/murnikan pikiran kita dari segala macam emosi barulah kita dapat memulai latihan Taiji dengan relax. Bila waktu latihan, kita berpikir macam-macam atau berlatih dengan hati penuh amarah, sedih, takut dll. maka sulit bagi kita untuk mengendurkan/merelaksasikan tubuh, gerakanpun menjadi kacau, kaku dan energy dalam juga menjadi terpecah keluar, tidak dapat memelihara kesehatan tubuh, juga tidak berguna bagi Seni Bela Diri.

Maka itu, waktu berlatih lupakanlah ego/diri dan object “Wu wo liang wang” dengan tekun dan kesadaran penuh, fokuslah pada latihan yang sedang dijalankan

II. GUNAKAN PIKIRAN DAN JANGAN GUNAKAN TENAGA KASAR.

Sejak dahulu kala orang yang mendalami Taichi quan selalu menekankan harus menggunakan kesadaran pikiran sebagai komandan,Yi qi jun lai gu rou chen, )。 Pikiran dan Qi/energy atau tekad adalah penguasa tertinggi, tulang dan daging adalah menteri.

Gunakan pikiran jangan gunakan tenaga kasar. Yong Yi Bu Yong Li, (用 力)。 Semua gerakan diatur sesuai dengan pikiran. Mengunakan pikiran sebagai pemimpin, menggunakan pikiran mengerakan chi/energy Qi , menggunakan chi mengerakan tubuh. Dengan demikian seluruh otot tubuh, tulang, kulit, daging , urat dan persendian dapat dengan tuntas mencapai pengenduran/fangsong dan mengembang, Song zhan ( ).

Setiap gerakan haruslah menggunakan pikiran, Shi shi cun xin kui yong yi, 意,karena setiap pergerakan pikiran sesungguhnya adalah suatu bentuk tenaga yang tersembunyi, Yi nian huo dong shi yi zhong yin xing de li, 力。Pikiran adalah sistim mata-rantai utama tubuh, berlatih Taichi quan tanpa mengikuti kaidah diatas maka meskipun jurusnya adalah jurus Taichi quan tetapi sesungguhnya bukanlah Taichi quan.

III. BERKESINAMBUNGAN DAN ALAMI.

Dalam gerak haruslah berkesimbungan dan jangan terputus-putus, bergeraklah bagai air mengalir atau bagai berenang diudara. Memelihara kecepatan yang merata adalah hal yang sangat penting, tidak boleh tiba-tiba cepat dan tiba-tiba perlahan. Dalam gerakan tendangan Bai lian / pai jiao ( / ) dan gerakan tembakan tenaga dalam, fa jing ( ), kecepatan boleh ada sedikit perubahan tetapi perlu menjaga rangkaian gerakan terdahulu dengan gerakan selanjutnya secara harmoni alamitidak terputus dan kekuatan tetap utuh

Merangkai dengan rata, mengikuti dengan halus secara alami, Jun yun lian guan, he shun zi ran ( 贯,和 )

Gerakan harus wajar jangan berlebihan dan jangan kekurangan, Wu guo bu ji ( )Seperti ajaran Tao mengatakan bahwa seorang budiman harus membuang segala sifat yang berlebihan, jauhi kemewahan dan segala sesuatu yang melewati batas ( 甚, 奢, )begitu pula dalam gerakan Taiji quan kita harus menghindari sesuatu yang ekstrim atau berlebih-lebihan. Sering kali agar kelihat “indah” maka gerakan/jurus terlalu dibuat-buat hingga melewati kewajaran.

Semua gerakan tubuh seluruhnya mengikuti naluri sesuai dengan “Tian Ran Zi Dong ” atau gerakan alamiah, dan bukan sengaja dibuat-buat.

IV. GERAKAN HARUS LINCAH DAN LEMBUT.

Gerakan harus lincah dan jangan mengambang, harus sempurna dan mantap tetapi jangan keras dan kaku, diluar lembut didalam berisi, keras dan lunak saling mendukungMenembakan tenaga Fa jing ( ) berasal dari kaki dikoordinasi oleh pinggang disalurkan sampai ke lengan seperti anak panah yang ditembakan dari busurnya.

Ringan lincah tenggelam dan mantap, keras dan lunak saling mendukung, Qing ling chen wen, gang rou xiang ji, 稳, 济。

V. GERAKAN HARUS PERLAHAN-LAHAN.

Harus menyadari/memperhatikan gerak secara detail dengan perlahan-lahan, lincah dan ringan. Melangkah seperti kucing berjalan, mengerahkan jin atau tenaga-dalam bagai menguraikan serat ulat sutra dari kepongpongnyaperlahan-lahan dan berkesinambungan. Tubuh tidak boleh keras/kaku dan langkah kaki tidak boleh bersuara keras.

“Dalam lambat menuntut keahlian”, “Man Zhong Qiu Gong ,” adalah hal penting yang membedakan Tai Ji Quan dari seni bela-diri yang lainnya.

Waktu berlatih haruslah tenang dan sabar, perlahan-lahan tidak ngotot, tidak terburu-buru, maka hanya dengan demikian, barulah tubuh dan batin mudah menjadi kendur/relax sepenuhnya. Bila tidak ada kegelisahan dan hati menjadi tenang, maka gerakan yang ngotot, kaku dan canggung dapat dihindari dan tubuh bergerak dengan luwes dan berkesinambungan.

VI. GERAKAN MELENGKUNG BAGAI BUSUR, ATAS BAWAH SALING MENGIKUTI.

Perubahan gerak harus mengikuti garis lengkung atau hu xing ( )tidak boleh menarik dan membentang atau berubah menjadi keras. Perubahan titik berat harus “tenggelam” dan mantap dengan kosong dan isi yang jelas, tidak boleh lamban serta diulang-ulang karena keraguan. Tenaga berasal dari kaki dan pinggang harus menjadi poros yang menggerakan anggota tubuh. Atas dan bawah berkoordinasi lengkap bagai satu kesatuan tubuh. Kaki, lengan, pinggang dan tubuh tidak boleh terpisah/terputus dan harus menjadi satu kesatuan hingga tenaga tidak menjadi pecah atau buyar. Gerakan melengkung bagai busur/garis melengkung, membedakan jelas kosong dan isi, Dong zuo hu xing, xu shi fen qing ( 形,虚 )Atas dan bawah saling mengikuti, gerakan melingkar yang sempurna, Shang xia xiang sui, yuan huo wan zheng, 随,圆 )。

VII. HATI HARUS TENANG DAN SEPENUHNYA SADAR.

Dengan tubuh yang kendur/relax sepenuhnya atau fangsong atau maka batin kita menjadi tenang-tenteram, begitu juga sebaliknya dengan batin yang tenang maka tubuh kita dapat menjadi fangsong. Dengan batin yang tenang dan terbebas dari emosi dan keAku-an maka kita dapat melatih kesadaran.

Tiga dasar yang tidak dapat kita abaikan waktu berlatih Taichi chuan adalah

Wu nian tidak ada angan-angan atau pikiran yang keluar masuk hingga kita terhanyutkan,

Wu xiang ( )tidak ada object diluar yang dapat mempengaruhi kita hingga pikiran sadar kita terhanyutkan,

Wu chu ), tidak melekat, dalam berlatih tidaklah boleh ada kemelekatan, pikiran harus bebas tidak boleh ngotot dan memaksa.

Ketiga dasar tersebut diatas mempunyai arti yang sama dengan apa yang diajarkan Guru Besar Khong Hu Cu yaitu: Jangan ada pikiran hingga kita terhanyutkan Wu Yi ( )Jangan ada Ego ( kalau tidak ada ego berarti tidak ada object diluar yang dapat mempengaruhi kita,Wu Wo ( )Tidak harus, Wu bi dan tidak , tidak kukuh pada sesuatu yang sudah berlaku sebelumnya, Wu Gu ( ) berarti tidak melekat.

Dalam latihan Taichi chuan kita harus sadar penuh, menyadari sepenuhnya apa yang sedang kita lakukan, meyadari “sekarang dan dimana”. Gunakan kesadaran waktu memperhatikan setiap sensasi, kosong isi dalam gerakan ataupun tekanan-tekanan yang kita alami waktu berlatih maka kesadaran kita akan berkembang. Jadi Taichi chuan selain latihan untuk kesehatan atau bela-diri tetapi juga adalah latihan konsentrasi dan kesadaran dengan kata lain Taichi chuan adalah Meditasi-gerak atau Taiji- xiulian

4 komentar:

boby mengatakan...

halo suhu handaka..
btw ada yang ingin saya tanyakan,
biasanya pada saat meditasi berdiri disarankan agar lidah menyentuh langit2 mulut atau gigi.
apakah manfaat daripada kegiatan ini?
apakah diluar dari latihan lebih baik begini juga ya?
hahaha :D
thx,
boby

Handaka Tania mengatakan...

Hallo sdr, Boby,

Dalam meditasi biasanya kita meletakan ujung lidah kita dilangit-langit mulut karena tempat itu adalah yang menghubungkan antara meridian Ren dan mo dan ini penting untuk keberhasilan sirkulasi energy yang kita kenal sebagai Xiao Chou Tian atau mengelilingi sorga kecil.

Terima kasih atas perhatiannya.

Salam

Handaka Tania mengatakan...

Hallo sdr. Bobby,

Sebagaimana biasanya setiap tahun saya mengadakan latihan intensive dipuncak, tahun ini akan diadakan pada tanggal 12 Mei sampai dengan tgl.16 Mei. Latihan akan dilaksanakan secara intensive dari pagi sampai malam selama lima hari.
Kalau berminat secepatnya hub saya di e mail: handakatania@yahoo.com

Salam

boby mengatakan...

halo suhu handaka,
maaf sekarang baru sempat kebaca postnya, karena jarang buka.
maaf juga g bisa ikut. karena masih pelajar, jadi belum dikasih keluar sembarangan. hahaha
terima kasih penawarannya ya.
semoga lain kali kl bisa saya ingin mendapatkan pelatihan dari suhu. :)